Akhwatmuslimah.com – Sholat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama bagi umat muslim, tapi gerakan salat menurut riset juga memiliki berbagai manfaat kesehatan bagi anatomi tubuh kita. Seperti halnya juga puasa, perintah Allah di dalam rukun Islam ini sangat diakui manfaatnya oleh pakar medis dan ilmuwan dunia barat.
Beberapa gerakan sholat yang bermanfaat bagi kesehatan dan sudah saya buktikan sendiri ketika benar-benar melakukan gerakan sholat dengan baik dan benar. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga. kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.
Gambar hanya ilustrasi untuk memudahkan menunjukkan titik-titik tubuh yang mendapatkan berbagai manfaat dari gerakan sholat. Yang jelas lakukan sholat dengan baik benar dan ikhlas untuk mengharap ridho Allah SWT. InsyaAllah jika itu sudah dilakukan manfaat kesehatan juga akan didapatkan.
Takbiratul Ihram : Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Manfaat : Gerakan ini melancarkan aliran darah juga getah bening (limfe) dan kekuatan otot lengan. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancar. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Sikap ini juga sama halnya gerakan senam juga melatih otot dan persendian supaya tidak kaku dan terhindar dari nyero seputar peresendian dan bahu. , khususnya pada tubuh bagian atas.
Ruku’ : Rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang ini menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf. Posisi ini akan melatih relaksasi bagian tulang belqkang hingga pinggang sehingga diharapkan kita terbebas dari keluhan seputar tulang punggung dan pinggang. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi otot-otot bahu hingga ke bawah juga memperlancar aliran daerah di daerah leher dan lengan. Selain itu, rukuk adalah latihan kemih untuk mencegah gangguan prostat.
Sujud : Menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai. Perlu kita tahu bahwa pusat kehidupan ada di kepala yg di jalankan oleh organ otak. Ketika sujud aliran darah menuju otak meningkat sehingga diharapkan kerja otak menjadi semakin baik. Aliran getah bening dipompa ke bagian leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Karena itu, lakukan sujud dengan tuma’ninah, jangan tergesa gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir krn tekanan pembuluh darah di sekitar dubur juga mereda.
Duduk : Duduk ada dua macam, yaitu iftirosy (tahiyyat awal) dan tawarruk (tahiyyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki. Manfaat : saat iftirosy, kita bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan syaraf nervus Ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya sakit/nyeri ketika berjalan. Variasi posisi telapak kaki pada iffirosy dan tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. [ ]
=====
Sumber : dr. Wahyu Triasmara